Ravandira, Muhammad R (2021) TA: STUDI KOMPARASI KEBUTUHAN TULANGAN GEDUNG ASIMETRIS 14 LANTAI BERDASARKAN SNI 03-1726-2012 DAN SNI 03-1726-2019. Skripsi thesis, Institut Teknologi Nasional.

Preview	Text (Cover) 01 Cover 222014219.pdf Download (542kB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) 02 Abstrak 222014219.pdf Download (416kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Isi) 03 Daftar Isi 222014219.pdf Download (628kB) | Preview
Preview	Text (Bab 1) 04 Bab 1 222014219.pdf Download (381kB) | Preview
Preview	Text (Bab 2) 05 Bab 2 222014219.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) 06 Daftar Pustaka 222014219.pdf Download (255kB) | Preview

Abstract

Gempa bumi merupakan gerakan atau getaran yang terjadi pada kulit bumi dan membawa dampak yang besar bagi manusia. Oleh karena itu di Indonesia dibuat suatu peraturan untuk mengantisipasi kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa pada struktur bangunan, yaitu SNI 03-1726-2012. Akan tetapi berdasarkan banyaknya penelitian, dilakukan pembaharuan dengan disusunnya standar kegempaan SNI 03-1726-2019. Dengan adanya pembaharuan pada SNI tersebut, perlu dicari seberapabesar pengaruh SNI terbaru pada gedung yang menggunakan peraturan SNI lama. Pada penelitian ini akan dilakukan pemodelan struktur gedung dengan menggunakan software ETABS v. 16.2.0. Penelitian ini bertujuan untuk mencari perbedaan kebutuhan tulangan gedung dengan berdasarkan SNI 03-1726-2012 dan SNI 03-1726-2019. Dari hasil analisis dan komparasi kebutuhan tulangan, didapatkan hasil bahwa gedung dengan peraturan SNI 03-1726-2019 membutuhkan lebih sedikit tulangan dibandingkan dengan gedung dengan peraturan SNI 03-1726-2012.

Actions (login required)

View Item