NURFAUZI, ARISTIAN LAPORAN PKM - IDENTIFIKASI SUMBER POLUTAN KARBON MONOKSIDA DAN MATERI PARTIKULAT (PM10 DAN PM2.5) DI KOTA PONTIANAK. Project Report. Institut Teknologi Nasional, Bandung, Bandung.

Text 252019080_IDENTIFIKASI SUMBER POLUTAN KARBON MONOKSIDA.pdf Download (1MB)

Abstract

Pencemaran udara merupakan salah satu kerusakan lingkungan berupa penurunan kualitas udara karena masuknya unsur-unsur berbahaya ke dalam udara atau atmosfer bumi. Unsur berbahaya tersebut dapat berupa gas CO dan PM yang bersifat racun dan dapat menyebabkan penyakit seperti ISPA. Kota Pontianak berada di garis khatulistiwa dengan iklim tropis, dengan suhu dan kelembaban yang cukup tinggi. Pertumbuhan ekonomi, urbanisasi, industri, dan kendaraan bermotor menyebabkan peningkatan polusi udara, selain itu diperparah oleh bencana kebakaran hutan dan lahan. Identifikasi sumber polutan khususnya CO dan PM dapat menjadi upaya awal untuk mengatasi masalah polusi udara. Identifikasi dilakukan menggunakan analisis pola diurnal dan diagram concentration rose dengan berdasarkan arah angin. Berdasarkan pola diurnal dapat diidentifikasi konsentrasi tertinggi polutan di Kota Pontianak berada pada malam hari yang disebabkan oleh aktifitas manusia pada pagi hingga sore hari seperti aktifitas kendaraan bermotor dan kegiatan industri. Faktor meteorologi seperti suhu menyebabkan tingginya konsentrasi polutan pada malam hari. Berdasarkan diagram concentration rose dapat diidentifikasi sumber polutan dominan yang ada di Kota Pontianak berasal dari arah timur dan arah barat-barat daya. Sumber polutan yang dominan dari arah ini karena dipengaruhi oleh angin muson timur dan muson barat, serta angin darat dan angin laut. Hasil ploting concentration rose dan hotspot kebakaran hutan di Kalimantan Barat dapat berkontribusi meningkatkan konsentrasi polutan karena arah datangnya polutan berasal dari daerah yang terdapat titik hotspot.

Actions (login required)

View Item