Search for collections on Itenas Repository

TA: PENGARUH STABILISASI DAN METODE PEMISAHAN MINYAK DEDAK DENGAN PELARUT ETANOL TERHADAP KUALITAS MINYAK DEDAK PADI

Azizah, Rizkia Ainun and Reinaldi, Aldi (2020) TA: PENGARUH STABILISASI DAN METODE PEMISAHAN MINYAK DEDAK DENGAN PELARUT ETANOL TERHADAP KUALITAS MINYAK DEDAK PADI. Skripsi thesis, Institut Teknologi Nasional Bandung.

[img]
Preview
Text (Cover)
01 Cover 142016002_142016004.pdf

Download (250kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
02 Abstrak 142016002_142016004.pdf

Download (290kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Isi)
03 Daftar Isi 142016002_142016004.pdf

Download (460kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
04 Bab 1 142016002_142016004.pdf

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 2)
05 Bab 2 142016002_142016004.pdf

Download (799kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
06 Daftar Pustaka 142016002_142016004.pdf

Download (305kB) | Preview

Abstract

Dedak merupakan hasil samping dari proses penggilingan padi yang dapat dimanfaatkan menjadi minyak dedak. Minyak dedak mempunyai kandungan nilai nutrisi yang tinggi sehingga pemanfaatannya tidak hanya sebatas sebagai minyak goreng saja namun dapat diproses menjadi berbagai macam produk turunannya dan dapat dikembangkan sebagai produk supplement, kesehatan, dan kosmetika. Untuk memperoleh minyak yang memiliki kandungan yang baik maka mutu dedak harus baik pula. Penelitian ini diawali dengan proses stabilisasi dedak untuk menghambat aktivitas enzim lipase dengan pemanasan menggunakan kukus bertekanan pada suhu 121oC selama 15 menit, kemudian dilakukan proses ekstraksi menggunakan pelarut etanol dengan perbandingan dedak padi dan etanol 1 : 6 ; 1:4 dengan waktu maserasi 8 jam dan 24 jam, metode yang digunakan yaitu maserasi, dan proses pemisahan minyak dari pelarutnya dilakukan dengan metode distilasi dan rotary evaporator. Hasil ekstraksi berupa minyak dedak padi akan dianalisis meliputi yield, viskositas, densitas, uji bilangan asam, bilangan iodium dan kadar antioksidan. Minyak dedak yang dihasilkan tidak memenuhi standar (SNI 0610-1989-A dan Nutracea) jika dilihat dari nilai densitas, viskositas, bilangan asam. Dari seluruh percobaan, diperoleh hasil terbaik berdasarkan parameter yaitu pada variasi percobaan 1:6 dengan waktu maserasi 24 jam menggunakan rotary evaporator dengan yield 10,1077 %, bilangan iodium 108,14 mg KOH/mg minyak, namun kadar antioksidan paling kuat pada variasi 1:4 ; 8 jam menggunakan rotary evaporator sebesar 136 ppm (IC50). Kata kunci : ekstraksi, minyak dedak, stabilisasi, rotary evaporator, distilasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsemail
Thesis advisorNoersalim, CarlinaUNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: 1 Fakultas Teknologi Industri > 24201 Teknik Kimia S1
Depositing User: Erma Sukmaida
Date Deposited: 29 Mar 2021 02:57
Last Modified: 03 Nov 2021 08:52
URI: http://eprints.itenas.ac.id/id/eprint/1217

Actions (login required)

View Item View Item